Desa Purbasana Kec Tarub Kab Tegal Olah Embung Terlantar Jadi Produktif

    Desa Purbasana Kec Tarub Kab Tegal Olah Embung Terlantar Jadi Produktif
    Kepala Desa Purbasana, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal, Samsudin saat acara Pelestarian Seni Tradisional Terbang Jawa dan Penebaran Benih Ikan di Embung desa Purbasana, Tarub, Kabupaten Tegal, (Senin, 28/6/2021)

    TEGAL - Setiap Kepala desa dituntut untuk lebih peka dan kreatif serta selalu punya gagasan untuk memajukan desanya dengan mengembangkan potensi-potensi kearifan lokal. Salah satunya yang dilakukan Desa Purbasana, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal.

    Di desa itu terdapat sebuah embung milik Balai Besar Wilayah Sungai atau BBWS PSDA Provinsi Jawa Tengah yang lama terlantar. Kini embung tersebut oleh Kepala Desa Purbasana, Samsudin dan didukung kelompok pemuda Karang Taruna Purnama Muda serta elemen masyarakat lainnya, dijadikan lahan produktif yang akan berimbas pada pendapatan desa dan masyarakat sekitarnya

    Embung seluas 1 (satu) hektar itu 800 meter untuk dijadikan Kolam Pemancingan Ikan Nila, dan 200 meter sisanya untuk pengelolaan lainnya seperti rencana mendirikan Taman Belajar dan sebagainya.

    "Luas embung satu hektar. 800 meter untuk isi dan 200 meter darat. Insya Allah untuk yang masih darat akan kita dirikan Taman Belajar bagi warga desa Purbasana, " Ujar Samsudin pada jateng.indonesiasatu.co.id usai acara bertajuk Pelestarian Seni Tradisional Terbang Jawa dan Penebaran Benih Ikan yang dilaksanakan disamping Embung tersebut, (Senin, 28/6/2021).

    "Menghidupkan kembali embung yang sudah tak terawat ini atas kerjasama Pemdes Purbasana, Karang Taruna Purnama Muda, Karang Taruna Kabupaten serta masyarakat Purbasana  agar kedepan dapat dimanfaatkan untuk kepentingan kemajuan masyarakat, " Tambah Samsudin.

    Menurut Samsudin, selain penaburan bibit ikan Nila sebanyak 15.000 (lima belas ribu) yang didapatkan dari pemerintah kabupaten Tegal, juga dapat bantuan 3.000 (tiga ribu) pohon dari Perhutani Baros Kabupaten Brebes yang terdiri dari berbagai jenis pohon seperti Jambi biji, Sirsak, Flamboyan, Rambutan dan Durian.

    "Kegiatan ini didukung pemkab Tegal dengan modal awal lima belas ribu bibit ikan Nila dan untuk para petani saya mengajak mereka untuk menggunakan pupuk organik cair, agar kita tidak kebingungan saat menghadapi kelangkaan pupuk bagi mereka, " Kata Kades Purbasana, Samsudin.

    Kades Samsudin sangat mengapresiasi semangat pemuda Karang Taruna Purnama Muda yang berinovasi dalam pemanfaatan embung untuk lebih produktif.

    "Saya apresiasi kemauan anak-anak Karang Taruna Purnama Muda sehingga dapat memanfaatkan embung, " Tutur Samsudin yang disampaikan dalam rapat evaluasi yang langsung digelar Karang Taruna usai acara tersebut.

    "Alkhamdulillah acara dapat terselenggara tidak ada kekurangan meski diguyur hujan. Ini akan menjadi keberkahan. Semoga kita bisa bersinerji bahwa ini milik semua warga deaa Purbasana. Mudah-mudahan bisa bermanfaat, " Ujar Ketua Karang Taruna Purnama Muda, desa Purbasana, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal, Heri Siswanto saat memimpin evaluasi.

    Sebagaimana diketahui, selain pemanfaatan embung dan pengelolaan pertanian, desa Purbasana merupakan salah satu desa dari 25 desa yang turut digandeng dan terpilih sebagai Prototype Program Desa Merdeka Sampah 2021 oleh Dinas Lingkungan Hidup, Kabupaten Tegal.

    Soal sampah, masyarakat Kabupaten Tegal telah memproduksi sampai hingga mencapai 487 ton setiap harinya. Hal ini menyebabkan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Penujah pada kondisi yang sangat memprihatinkan telah over capacity. Maka dengan adanya program Sampah Merdeka, diharapkan setiap desa dapat menumbuhkan perilaku kesadaran warga  mengelola sampah sejak dari sampah rumah tangga.

    Untuk membangun budaya kesadaran warga desa untuk tidak membuang sampah sembarangan, pemerintah Kabupaten Tegal hingga menggelontorkan 2, 5 miliar untuk didistribusikan kepada 25 desa. (Anis Yahya)

    Tegal Jateng Samsudin Heri Siswanto
    anisyahyangb@gmail.com

    anisyahyangb@gmail.com

    Artikel Sebelumnya

    Kades Kreman Warureja Kab Tegal Diduga Selewengkan...

    Artikel Berikutnya

    Pekerjaan Saluran Irigasi oleh P3A Desa...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang

    Ikuti Kami